Kementan Dorong Petani Muda Sebagai Garda Terdepan Pembangunan Pertanian
Kementan menyebut, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani.
Kementan menyebut, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani.
Kementerian Pertanian (Kementan) mendorong dan memfasilitasi bertumbuhnya usaha tani (agripreneur) yang di jalankan oleh generasi muda.
Demikian disampaikan oleh Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri saat menerima kunjungan para Duta Petani Muda perwakilan seluruh Propinsi di Indonesia, yang merupakan kegiatan tahunan dari Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) di Gedung Pusat Informasi Agribisnis (PIA) Kementan, Jumat (3/5).
Menurutnya, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani melalui upaya menjadikan pertanian sebagai dunia usaha atau bisnis yang strategis dan menguntungkan.
"Kita optimis bukan hanya dari aspek budidaya di hulu, tapi sampai hilir, mereka (duta petani muda) juga sangat menguasai inovasi pascapanen sampai pemasaran. Mereka luar biasa menguasai aspek bisnis pertanian secara utuh dan petani-petani muda seperti ini yang kita harapkan ke depan," ujar Kuntoro.
Kuntoro menegaskan program-program yang ada di Kementerian Pertanian melalui kegiatan penyiapan regenerasi petani sudah banyak menyentuh anak muda Indonesia dan harus di masifkan terus. Petani yang hadir hari ini menurutnya mewakili berbagai peluang bisnis dan komoditas yang ada di sektor pertanian.
"Program dari Kementan untuk regenerasi petani ini bukan hanya berjalan di level pendidikan dan pelatihan tetapi juga langsung kepada penerima manfaat program pertanian pemerintah di berbagai daerah."
"Dan saya melihat mereka (duta petani polbangtan) memiliki pondasi menjadi agripreneur termasuk bagaimana mengembangkan ide-ide bisnis pertanian," jelasnya.
Kuntoro berharap, pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki para duta tani terpilih ini dapat ditularkan kepada generasi muda lainnya sehingga mampu menjadi gerakan bersama dalam mengembangkan usaha tani yang menguntungkan.
"Mudah-mudahan mereka bisa menularkan pengalaman, menularkan ide-ide kepada petani-petani lain di daerahnya dan duta petani dari 36 provinsi ini saya pikir bisa menjadi cikal bakal majunya pertanian modern kita ke depan," jelasnya.
Terakhir, Kuntoro berpesan agar seluruh duta tani muda mengedepankan prinsip kolaborasi dan memperkuat jejaring dalam mengembangkan bisnis pertanian. Menurutnya, saat ini menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk menjadikan kembali pertanian sebagai sektor prioritas dalam pembagunan.
"Kami berpesan kepada petani muda yang hadir bahwa untuk menjadi sukses itu memang tidak mudah, tetapi para pemenang adalah yang bisa mengalahkan berbagai hambatan dan rintangan. Sekali lagi bisnis pertanian sangat potensial, sangat prospektif kalian bisa berhasil dengan tetap inovatif, semangat, dan tetap persisten (gigih) bekerja," tegasnya.
Saat ini, Kementan tengah fokus pada pemenuhan pangan dalam negeri untuk menekan kebijakan impor. Dua di antara komoditas jagung dan padi.
Baca SelengkapnyaMentan juga mengajak Komite II DPD RI untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.
Baca SelengkapnyaNana menyebutkan petani saat ini menghadapi tantangan yang besar, seperti dampak perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaPemerintah Siapkan Ganti Rugi Plus untuk 2.068 Hektare Lahan Warga Terdampak di Ibu Kota Nusantara, Skema Ditawarkan Seperit Ini
Baca SelengkapnyaKementerian Kelautan dan Perikanan membuka kemungkinan pemanfaatan hasil sedimentasi di laut untuk diekspor.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaPemda dan Petani menyambut gembira karena memasuki musim tanam tahun ini tak perlu khawatir lagi soal ketersediaan pupuk.
Baca SelengkapnyaLuas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaWacana hak angket untuk mengusut kecurangan Pemilu 2024 masih bergulir.
Baca Selengkapnya